Gelar IP PR Summit 2025, DJKI Dorong Kolaborasi PR dengan Kekayaan Intelektual
PRINDONESIA.CO | Kamis, 18/12/2025
Gelar IP PR Summit 2025, DJKI Dorong Kolaborasi PR dengan Kekayaan Intelektual
Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Hermansyah Siregar dalam acara Intellectual Property Public Relations (IP PR) Summit 2025 pada Senin (15/12/2025)
doc/rri

JAKARTA, PRINDONESIA.CO –  Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) baru saja menggelar acara Intellectual Property Public Relations (IP PR) Summit 2025 pada Senin (15/12/2025). Kegiatan yang dilangsungkan secara virtual itu diikuti oleh perwakilan kehumasan serta pegawai bidang Kekayaan Intelektual dari seluruh Kantor Wilayah Kementerian Hukum Republik Indonesia, dengan tujuan memperkuat peran PR dalam mendukung komunikasi publik dan peningkatan pemahaman masyarakat mengenai kekayaan intelektual.

Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Hermansyah Siregar bahkan menekankan pentingnya kolaborasi antara PR dengan kekayaan intelektual yang saat ini sudah bertebaran di seluruh Indonesia. “Sinergi yang kuat akan mendorong meningkatnya kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam melindungi dan memanfaatkan kekayaan intelektual,” ujarnya dikutip dari laman resmi sumsel.kemenkum.go.id, Senin (15/12/2025).

Wujud Nyata Kolaborasi PR dengan Kekayaan Intelektual

Contoh nyata kolaborasi antara kekayaan intelektual dengan PR dapat dilihat dari apa yang sudah dijalankan INFIA Corp. Melalui sejumlah IP kelolaannya, INFIA Corp telah menjajal berbagai kolaborasi dengan korporasi nasional maupun internasional. Dijelaskan oleh co-founder sekaligus Chief Commercial Officer INFIA Corp Andrey Noelfry, salah satunya adalah kolaborasi antara Tahilalats dengan Garuda Indonesia dalam program bertajuk Sky Xplorer: Ayo Naik Garuda yang diaplikasikan pada pesawat Boeing 737-800NG dengan nomor penerbangan PK-GUG berhasil menarik perhatian audiens.

Kolaborasi tersebut, terang Andrey, menampilkan karakter Tahilalats di elemen layanan penerbangan Garuda Indonesia seperti headrest cover, safety instruction card, lavatory mirror, boarding pass sleeve, hingga luggage tag. “Kolaborasi tersebut tidak berhenti hanya pada konten lucu, tetapi juga menghasilkan nilai bisnis yang nyata sekaligus menjadi narasi PR yang berdampak,” ujarnya dalam acara Road to PRIA 2026 Talkshow & Networking Session, Rabu (29/10/2025) di MeltingPop, M Bloc, Jakarta Selatan.

Bentuk lain dari kreativitas pendekatan PR yang bisa dieksekusi lewat kolaborasi dengan IP, lanjut Andrey, dapat dilihat dari kolaborasi Tahilalats dan Dagelan bersama Telkom Indonesia. Dalam kolaborasi ini, INFIA mengemas siaran pers yang cenderung kaku dan sarat bahasa korporat ke dalam bentuk meme dan juga komik strip. “Dengan kolaborasi bersama IP, kita bisa buat sesuatu yang beyond dari press release ke dalam berbagai format. Dengan itu, press release menjadi lebih mudah dicerna publik dan viral secara organik,” jelasnya.

Dengan pemahaman tersebut, Andrey menegaskan, strategi komunikasi ke depan perlu lebih inovatif dengan memasukkan kekayaan intelektual sebagai bagian integral dari strategi komunikasi PR. Tentunya, hal ini selaras dengan inisiatif DJKI untuk lebih aktif mengomunikasikan konsep IP agar nilai kekayaan intelektual semakin dipahami dan dimanfaatkan oleh publik.  (EDA)

BERITA TERKAIT
BACA JUGA
tentang penulis
komentar (0)
TERPOPULER

Event

CEO VIEW

Interview

Figure

BERITA TERKINI