Memahami Investor, Menguatkan Reputasi: Mengelola Isu, Mengamankan Saham
PRINDONESIA.CO | Selasa, 22/03/2022 | 1.250
Memahami Investor, Menguatkan Reputasi: Mengelola Isu, Mengamankan Saham
Sebelum krisis terjadi dan memengaruhi harga saham, tim komunikasi harus sensitif terhadap isu
Dok. Istimewa

JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Hal ini diungkapkan oleh pengamat komunikasi dan Dosen LSPR PGP Bambang Sumaryanto dalam keterangan tertulisnya kepada PR INDONESIA, Rabu (23/2/2022). Ada dua faktor utama yang dapat memengaruhi tingkat kepercayaan investor. Yang pertama adalah kinerja perusahaan dalam beberapa tahun ke belakang. Kedua, reputasi para pengelola atau board of director (BOD). “Investor akan menilai seberapa konsisten kinerja perusahaan dan seberapa mampu para direksi dalam mewuudkan target yang telah disampaikan,” ujar mantan Communications Director P&G Indonesia ini. Informasi yang diperoleh investor ini bersumber dari perusahaan dan berbagai stakeholder pasar modal seperti analis, lembaga rating, dan media bisnis.

Bambang melanjutkan, fluktuasi saham secara umum mengikuti dinamika indeks pasar saham. Namun ada kalanya guncangan suatu industri memengaruhi harga saham. Seperti kasus industri perjalanan dan perhotelan di masa pandemi. “Ada pula yang bersifat kasuistik seperti performa keuangan perusahaan atau krisis lain seperti seruan boikot, skandal direksi, atau penutupan gerai oleh retailer,” ujarnya.

BERITA TERKAIT
BACA JUGA
tentang penulis
komentar (0)
TERPOPULER

Event

CEO VIEW

Interview

Figure

BERITA TERKINI