Jasa Raharja, Nahkodai Mudik Bareng BUMN 2019
PRINDONESIA.CO | Rabu, 29/05/2019 | 1.863
Jasa Raharja, Nahkodai Mudik Bareng BUMN 2019
Kegiatan mudik gratis ini dinilai mampu meningkatkan brand awareness serta positining perusahaan di mata masyarakat.
Dok. Jasa Raharja

JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Dalam hal ini, Jasa Raharja berperan mendesiminasikan seluruh informasi yang dihimpun dari 104 BUMN yang terlibat dalam agenda BUMN Mudik Bareng 2019, kepada Kementerian BUMN. Sebagai pelopor kegiatan, Jasa Raharja yang telah menyelenggarakan 12 kali kegiatan mudik gratis, dinilai mempuni untuk berbagi pengalamannya kepada BUMN lain. “Angka ini meningkat 67,74 persen, dibandingkan tahun 2018 yang diikuti oleh 62 BUMN,” ujar Direktur Utama Jasa Raharja Budi Rahardjo S ditemui usai melepas langsung pemudik kereta pertama dari sepuluh rangkaian kereta BUMN Mudik Bareng di Stasiun Senen Jakarta, Selasa (28/5/2019).

Kegiatan BUMN Mudik Bareng ini, disamping untuk memenuhi keinginan masyarakat ekonomi menengah ke bawah yang akan mudik ke kampung halaman, tetapi juga sebagai upaya meminimalisir risiko kecelakaan pemudik pengguna sepeda motor, dengan mengalihkannya ke moda transportasi bus, kereta api, dan kapal laut.

Sebaliknya, kegiatan ini dinilai mampu meningkatkan brand awareness serta positining perusahaan di mata masyarakat. Kepercayaan ini tak lantas disia-siakan oleh humas Jasa Raharja untuk konsisten bersinergi dengan semua pihak, terutama media.

Sejak awal Maret 2019, humas yang dinakhodai oleh Viktor Alfa ini, rutin melakukan sosialisasi melalui berbagai platform media, agar informasi terkait kegiatan BUMN Mudik Bareng 2019 ini diterima dengan baik oleh seluruh lapisan masyarakat. “Kami menyebarkannya melalui media sosial, talkshow di radio-radio, dan di setaip kali ada kegiatan (off-air), kita selalu sampaikan informasi tersebut,” ujar Kepala Biro Humas Jasa Raharja itu.

“Disamping itu, bila terjadi satu risiko kecelakaan yang perlu kita sampikan informasinya kepada masyarakat melalui media, humas selalu stand by 24 jam hingga tanggal 10 Juni 2019, atau tepatnya hingga masa arus balik selesai,” tambah pria yang akrab disapa Fanky itu.

Upayanya pun membuahkan hasil. Terbukti, jika dilihat dari jumlah pemudik, moda transportasi, hingga kota tujuan, keseluruhannya mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Total pemudik yang diberangkatkan tahun ini sebanyak 250.338 orang, atau meningkat sebesar 22,32 persen dibandingkan tahun 2018, yakni 20.146 orang. Puncak seremonial keberangkatan Mudik Bareng BUMN akan diselenggarakan esok hari, Kamis (30/5/2019) di Gelora Bung Karno, Jakarta. (ais)

BERITA TERKAIT
BACA JUGA
tentang penulis
komentar (0)
TERPOPULER

Event

CEO VIEW

Interview

Figure

BERITA TERKINI