Gantikan Anton, Veve Pimpin Kiroyan Partners
PRINDONESIA.CO | Kamis, 16/01/2020 | 4.264
Gantikan Anton, Veve Pimpin Kiroyan Partners
Veve siap mengantarkan Kiroyan Partners mengembangkan public affairs di tanah air
Dok. Pribadi

JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Anton memutuskan mundur setelah selama sebelas tahun menjadi bagian dari keluarga KP. Penerusnya, Verlyana atau akrab disapa Veve, siap mengantarkan KP menjadi yang terdepan dalam mengembangkan public affairs di tanah air.

Menanggapi dinamika di tubuh KP, pendiri sekaligus Komisaris Utama KP Noke Kiroyan mengatakan, “Perubahan di sebuah organisasi merupakan hal yang lumrah. Perubahan itu perlu untuk menjawab situasi dan tantangan yang terus berkembang,” katanya. Tak lupa ia berterima kasih kepada Anton Rizki yang selama ini setia menjadi bagian dan mengembangkan KP. “Anton telah berperan meletakkan sejumlah landasan penting yang memungkinkan KP tampil sebagai konsultan public affairs terkemuka,” imbuhnya.

Veve merupakan lulusan master Bonn-Rhein-Sieg University of Applied Sciences dan University of Bonn, Jerman. Perjalanan kariernya di perusahaan konsultan public affairs dan komunikasi strategis berbasis riset ini dimulai tahun 2014. Awal bergabung, ia didapuk sebagai Principal Consultant KP. Kariernya melesat. Tahun 2018, ia ditunjuk sebagai Direktur.

Selama kurun waktu tersebut, ibu dari satu anak ini telah berperan dalam memimpin berbagai proyek kunci KP. Ia terlibat mulai dari strategic communication, issues management, stakeholder management, political risk analysis, social responsibility, government relations, hingga aktif memberikan executive media training. Selain berkarier di KP, Veve juga aktif mengajar di perguruan tinggi swasta. Saat ini, ia mengampu mata kuliah reputation management.

Tugas Veve sebagai Presdir tidak bisa dibilang mudah. Namun, ia optimistis. Yakni, mengantarkan Kiroyan Partners mencapai visinya menjadi yang terdepan dalam mempromosikan praktik bisnis berkelanjutan di Indonesia dengan memberikan solusi bisnis yang sesuai prinsip good corporate governance dan corporate social responsibility. Serta, menjadi jembatan budaya antara Indonesia dengan komunitas bisnis internasional. (rvh)

BERITA TERKAIT
BACA JUGA
tentang penulis
komentar (0)
TERPOPULER

Event

CEO VIEW

Interview

Figure

BERITA TERKINI