Strategi komunikasi humanis Indosat Ooredoo Hutchison terbukti ampuh meraih Gold Winner di PRIA. Kini, giliran instansi Anda membuktikan kinerja komunikasi melalui panggung kompetisi PR paling bergengsi tahun ini.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Keberhasilan Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menyabet Gold Winner dalam kategori Digital PR pada ajang PR INDONESIA Awards (PRIA) 2025, membuktikan bahwa kematangan strategi merupakan kunci keberhasilan komunikasi yang digencarkan suatu perusahan. Diketahui lewat kampanye Indonesia AI Day 2024, IOH berhasil mengukuhkan posisi sebagai AI-native TechCo melalui pendekatan kreatif yang humanis.
Lewat tema besar "Unleashing Indonesia’s AI Sovereignty", kampanye tersebut sukses mencetak lebih dari 1,7 juta impressions. Kunci keberhasilannya terletak pada kejelian tim komunikasi dalam menangkap momen spontan CEO NVIDIA Jensen Huang, saat menyantap gulai tikungan (gultik) di kawasan Blok M. Melalui konten kasual tersebut, IOH mengubah narasi teknologi tinggi menjadi bahasan renyah bagi publik luas.
Strategi IOH yang memadukan live coverage, teaser interaktif, dan kolaborasi influencer terbukti ampuh. Dokumen internal perusahaan mencatat lonjakan pengikut baru mencapai 372.680 akun di seluruh kanal media sosial hanya dalam waktu sebulan. Capaian ini menegaskan bahwa komunikasi teknologi tidak harus selalu kaku, karena bisa dibangun lewat narasi yang relevan dan menyentuh emosi audiens.
Menguji Kinerja di Panggung Kompetisi PRIA 2026
Keberhasilan program komunikasi yang dibuktikan lewat evaluasi dan pengukuran, sebagaimana ditunjukkan oleh IOH, memang krusial. Namun, validasi tersebut akan semakin paripurna jika diuji melalui kompetisi eksternal seperti PR INDONESIA Awards (PRIA) 2026. Dengan berpartisipasi, organisasi dapat mengukur efektivitas program mereka secara objektif dengan meminjam pandangan dan pengalaman dewan juri yang kompeten.
Terlebih dalam PRIA 2026, ruang partisipasi terbuka lebar dengan beragam kategori yang relevan bagi setiap lini komunikasi. Peserta dapat berkompetisi dalam kategori Program PR (meliputi Marketing PR, Government PR, Corporate PR, dan Digital PR), Owned Media (Majalah Internal, Video Profil), Kanal Digital (Aplikasi, Website, Media Sosial), hingga Manajemen Krisis.
Selain itu, ada pula kategori Laporan Tahunan (Annual Report, Sustainability Report), Program Komunikasi Social Responsibility (Keberlanjutan Bisnis maupun Pemberdayaan Masyarakat), serta kategori khusus Departemen PR. Penghargaan tertinggi, Best of The Best Achievement, menanti korporasi atau organisasi yang berhasil mengumpulkan trofi terbanyak. Tahun ini, kompetisi semakin menarik dengan hadirnya dua kategori baru, yakni Public Affairs dan Insan PR.
Bagi praktisi PR yang siap membuktikan kinerja unggulnya, pendaftaran kompetisi PRIA 2026 telah dibuka melalui tautan https://bit.ly/FORMPRIA2026. Batas waktu pengiriman entri, baik materi presentasi maupun non-presentasi, akan berakhir pada tanggal 20 Desember 2025. Proses selanjutnya akan bergulir ke tahap seleksi awal pada 22–29 Desember 2025, diikuti pengumuman lolos babak presentasi pada 30 Desember 2025. Sementara sesi penjurian dijadwalkan berlangsung pada 5–9 Januari 2026, dan puncak apresiasi bagi para pemenang akan digelar pada 13 Februari 2026, didahului pengumuman resmi dan undangan pada 13 Januari 2026.
Pembayaran entri PRIA 2026 harus dilakukan paling lambat dilakukan pada 10 Desember 2025 melalui transfer ke rekening PT MEDIA PIAR INDONESIA di Bank BNI Cabang Gambir (No. Rekening: 389635267). Penting dicatat, entri yang telah didaftarkan berpotensi gugur dalam seleksi administrasi jika pembayaran melewati batas waktu yang ditentukan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai detail kompetisi, calon peserta dapat menghubungi Sdr. Yamin (085883921252). Konfirmasi terkait pembayaran entri dapat menghubungi Sdri. Anggi (0895-0466-5798). (Arfrian R.)