LSBA Gelar Autisme Awareness Festival ke-15: Dukung Potensi Anak Berkebutuhan Khusus
PRINDONESIA.CO | Senin, 15/05/2023 | 1.204
LSBA Gelar Autisme Awareness Festival ke-15: Dukung Potensi Anak Berkebutuhan Khusus
Autism Awareness Festival (AAF) kembali digelar untuk ke-15 kalinya pada Minggu (14/5/2023).
Dok. LSBA

JAKARTA, PRINDONESIA.CO – London School Center for Autism Awareness (LSCAA) dan London School Beyond Academy (LSBA) kembali menggelar Autism Awareness Festival (AAF). Program ini diadakan untuk ke-15 kalinya di Kampus LSBA Jakarta, Minggu (14/5/2023). 

Mengutip lspr.edu, Senin (15/5/2023), London School Center for Autism Awareness (LSCAA) adalah bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka menggalang kampanye berkelanjutan dalam menggugah kesadaran masyarakat terhadap autisme. Kemudian LSPR mendirikan lembaga pendidikan London School Beyond Academy (LSBA) sebagai pengembangan dari LSCAA.

Sejumlah kegiatan digelar seperti lomba menggambar, kegiatan memasak, fun games, dan pentas seni. Kegiatan berlangsung meriah dan penuh semangat diikuti oleh total peserta 130 individu autistic AAF. "LSBA selalu berusaha memberikan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa serta mengajak orang tua untuk menjadi bagian dari proses belajar," ujar Chrisdina Wempi, Direktur LSCAA dan LSBA.

"Keterampilan yang dikuasai setiap siswa pada dasarnya adalah modal yang dapat dikembangkan oleh orangtua," sambungnya.

LSBA konsisten menghadirkan program-program pelatihan dan keterampilan untuk remaja berkebutuhan khsusus. Adapun kelas yang ditawarkan mulai dari teknik cetak, krita tekstil, tata boga, sampai administrasi perkantoran. Pembelajaran berjalan 6 semester atau selama 3 tahun. Sementara itu, 1 tahun tambahan dilakukan di Balai Latihan Kerja meskipun tidak wajib. Format kurikulum disusun berdasarkan kenyamanan siswa individu berkebutuhan khusus dengan harapan dapat memaksimalkan hasil pembelajaran.

Sebagai bentuk komitmen LSBA berencana membangun kampus di Bali. Pembangunan kampus akan dimulai pada tahun 2023 dan diharapkan selesai setahun setelahnya. "Pembagunan LSBA akan bersanding dengan kampus LSPR yang telah 7 tahun berada di Bali," tulis dalam siaran pers. 

Program AAF dan pengembangan LSBA di Bali diharapankan dapat terus berkontribusi pada penerimaan masyarakat berkebutuhan khusus. Demi mewujudkan lingkungan yang inklusif. (jar)

BERITA TERKAIT
BACA JUGA
tentang penulis
komentar (0)
TERPOPULER

Event

CEO VIEW

Interview

Figure

BERITA TERKINI