JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Dalam dunia kerja hari ini, status perempuan tidak lagi sebatas penyumbang kekuatan dari arah yang tak terlihat. Peran serta kontribusi mereka kini telah diakui. Gender bukan lagi menjadi parameter tunggal untuk menduduki jabatan strategis. Dengan kata lain, hanya pengalaman dan kompetensi yang bisa menentukan seseorang layak atau tidak berada di posisi puncak, sebagaimana hal itu yang mengantar Indah D.P. Pertiwi sampai pada jabatan Head of Corporate Communication & CSR Nusantara Infrastructure.

Kepada PR INDONESIA, Sabtu (19/4/2025), Indah menjelaskan, kunci sukses di industri yang dinamis seperti public relations (PR) bukan hanya pengalaman panjang. Melainkan juga kemauan untuk belajar soal kebijaksanaan dari para senior, dan kerendahan hati untuk menerima kritik dan pembelajaran dari generasi yang lebih muda. “Saya tidak pernah malu untuk terus belajar. Dari rekan senior saya belajar soal kebijaksanaan, sementara dari rekan junior saya belajar tentang ide kreatif dan perspektif yang kekinian,” ucap perempuan yang sudah 15 tahun berkecimpung di dunia PR itu. Penyuka aktivitas berkebun yang baru saja merampungkan studi Magister Ilmu Komunikasi di BINUS University itu pun meyakini, kesediaan untuk senantiasa belajar adalah hal terpenting di dunia PR. Sebab, menurutnya, komunikasi hari ini bukan lagi soal penyampaian informasi, tetapi lebih kepada menjaga reputasi dan membangun kepercayaan.