Yohanes, Manager Humas AirNav Indonesia: Komunikasi Menyelesaikan Masalah
PRINDONESIA.CO | Jumat, 28/06/2019 | 4.329
Yohanes, Manager Humas AirNav Indonesia: Komunikasi Menyelesaikan Masalah
Yohanes, Manager Humas AirNav Indonesia: Komunikasi Menyelesaikan Masalah
Dok. Pribadi

JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Melihat kemahirannya dalam mengolah pesan, siapa sangka pria berdarah Batak ini justru berasal dari latar belakang Ilmu Teologi. Ditemui di kantornya, Tangerang, Kamis (18/4/2019), Yohanes pun berbagi kisahnya hingga menjabat sebagai Manager Humas AirNav. Ia menuturkan, sejak berkarier di dunia jurnalistik, kerap diminta membantu strategi komunikasi beberapa pihak. Inilah langkah awalnya memasuki gerbang PR.


Ia mengaku memperoleh beragam ketrampilan saat menjadi PR. Antara lain mahir merangkai pesan yang ditujukan untuk wartawan. “Karena saya dulu wartawan, saya jadi tahu rilis seperti apa yang dibutuhkan media,” ujarnya. Selain itu, relasi yang diperolehnya saat menjadi wartawan tetap ia pupuk meskipun telah beralih profesi. Ayah tiga anak ini merasa kemampuan berelasi inilah yang membantunya dalam koordinasi untuk memecahkan sebuah masalah.

Menurut pria yang hobi membaca dan bermain musik ini, isu penerbangan adalah isu yang cukup banyak menyita perhatian masyarakat. Saat terjadi krisis, ia harus mampu merangkul semua stakeholders terkait untuk membuat pernyataan bersama. Menurutnya, semua permasalahan dapat diselesaikan dengan komunikasi. Baginya, tak selamanya bad news is a good news. “Bisa saja good news is a good news. Kita harus selalu memberi informasi positif kepada masyarakat,” ujarnya. Agar publik tidak terjebak dalam suatu isu, namun mengetahui solusinya.


Yohanes menganggap Indonesia patut berbangga memiliki AirNav sebagai perusahaan navigasi yang memberikan layanan di ratusan bandara. “Tugas kami sekarang adalah meyakinkan masyarakat bahwa AirNav Indonesia memiliki peralatan canggih dan mampu melayani industri penerbangan,” imbuhnya. Oleh karena itu AirNav harus dikenal lebih banyak oleh masyarakat meskipun bukan perusahaan business to business (B2B). (rvh)

 

Selengkapnya baca PR INDONESIA versi cetak dan SCOOP edisi 49/April 2019. Hubungi Sekhudin: 0811-939-027, [email protected]

BERITA TERKAIT
BACA JUGA
tentang penulis
komentar (0)
TERPOPULER

Event

CEO VIEW

Interview

Figure

BERITA TERKINI