Fiona Sari Utami, Vice President PR PT Pelindo I (Persero) : Ubah Persepsi
PRINDONESIA.CO | Selasa, 21/05/2019 | 3.543
Fiona Sari Utami, Vice President PR PT Pelindo I (Persero) : Ubah Persepsi
Fiona Sari Utami, Vice President PR PT Pelindo I (Persero)
Dok. Pribadi

JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Hal inilah yang menjadi prioritas Vice President PR Pelindo I Fiona Sari Utami. Kepada PR INDONESIA, ia berkisah tentang perkembangan komunikasi di perusahaan pelat merah itu di Jakarta, Senin (22/4/2019). Perempuan yang pernah bekerja sebagai reporter di salah satu televisi swasta ini mengaku sempat mengalami syok ketika mengawali kariernya sebagai PR. “Yang tadinya kerja di media, pindah ke BUMN yang baru berkembang,” ujarnya. Sempat tidak yakin mampu bertahan, namun ia bertekad mengambil bagian dari transformasi.

Awalnya, Pelindo I belum cukup dikenal di kawasan regional. Ia juga menilai relasi dengan media besar masih kurang. Produksi konten juga masih minim dari tiap cabang. Hal inilah yang menurutnya perlu dibenahi. “Akhirnya, kami dekati media-media besar sehingga mereka tahu sekarang Pelindo I mau membuka diri,” ujar ibu satu anak ini. Tim PR juga diarahkan untuk membuat programprogram baru dan konten-konten yang dapat disiarkan lewat media sosial.

Kecintaannya perlahan tumbuh. Apalagi setelah ia menyadari keterlibatannya di sini dapat memberi kontribusi untuk kemajuan perekonomian bangsa. “Saya bertahan selama delapan tahun di Pelindo I karena mencintai bidang usahanya, dunia kemaritiman, dan profesi saya sebagai PR,” ujar lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran ini. Menurutnya, industri kemaritiman adalah hal yang seksi untuk diberitakan. Apalagi sejak Presiden Joko Widodo memprioritaskan infrastruktur seperti tol laut. Sejalan dengan hal itu, nama Pelindo I ikut terangkat.

Fiona berpendapat, yang terpenting dalam program PR adalah edukasi untuk masyarakat. “Tidak seperti perusahaan consumer goods yang langsung melayani konsumen, masyarakat harus tahu bahwa pelabuhan merupakan gerbang perekonomian,” ujar Fiona. Tekadnya adalah mengubah persepsi masyarakat, bahwa pelabuhan yang kotor dan tidak teratur sudah berubah menjadi tempat yang layak dikunjungi dan menjadi bagian dari rantai logistik nasional.

Jumlah tim yang terbatas tidak menghalanginya untuk berkontribusi melakukan perubahan. Salah satunya, berinovasi dalam melakukan pendekatan internal dan eksternal. “Kami bentuk tim media sosial Pelindo I. Kami beri ruang untuk karyawan bercerita lewat #Pelindo1Bercerita,” ujarnya. Menurutnya, kontribusi karyawan ini dapat memberikan dampak positif bagi kalangan internal dan eksternal. Dari segi internal, karyawan menjadi bagian dari perusahaan. Sementara dari segi eksternal, publik jadi lebih mengenal Pelindo I. (rvh)

 

Selengkapnya baca PR INDONESIA versi cetak dan SCOOP edisi 50/Mei 2019. Hubungi Sekhudin: 0811-939-027, [email protected]

BERITA TERKAIT
BACA JUGA
tentang penulis
komentar (0)
TERPOPULER

Event

CEO VIEW

Interview

Figure

BERITA TERKINI